Anak adalah Anugerah

Blog ini masih dalam tahap penyempurnaan silahkan memberi masukan dan saran ke alamat email musabaa@yahoo.com.

Kekasih Hati

Blog ini masih dalam tahap penyempurnaan silahkan memberi masukan dan saran ke alamat email musabaa@yahoo.com.

Pesona Sulawesi Tengah

Blog ini masih dalam tahap penyempurnaan silahkan memberi masukan dan saran ke alamat email musabaa@yahoo.com

Pantai Panjang Bengkulu

Blog ini masih dalam tahap penyempurnaan silahkan memberi masukan dan saran ke alamat email musabaa@yahoo.com.

ini Medan bung...!

Blog ini masih dalam tahap penyempurnaan silahkan memberi masukan dan saran ke alamat email musabaa@yahoo.com.

Tampilkan postingan dengan label karya siswa. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label karya siswa. Tampilkan semua postingan

Rabu, 03 Februari 2010

Remaja sukses, why not?




M. Kemal Abda'u

(XI IPS 3)


Setiap anak yang lahir dari rahim ibunya, pasti memiliki kesempatan untuk melakukan yang terbaik. Begitupun ibu anak tersebut, pasti mengharapkan anaknya dapat menjadi orang sukses. Begitu besar cinta seorang ibu itu. Cinta yang begitu tulus. Bahkan ada yang mengatakan “Kasih ibu sepanjang jalan, kasih anak sepanjang galah.”

Namun, memang tidak semua anak menjadi seperti yang ibunya inginkan. Waktu yang seharusnya digunakan untuk hal yang bermanfaat, malah mereka gunakan dengan sia-sia sehingga banyak kesempatan hilang, uang terbuang cuma-cuma, mimpi-mimpi dan cita-cita menjadi sirna.

Kesuksesan tidak hanya didapat dengan tertawa terbahak-bahak, termenung, berkhayal, nongkrong, atau ikut-ikutan tren terbaru. Akan tetapi kesuksesan akan terwujud apabila kita komitmen terhadap apa yang kita impikan.

Kenapa kita sebagai remaja harus memiliki impian? Karena dengan impian kita bisa mengetahui apa yang akan kita capai sehingga menjadi realita dalam pikiran kita. Selain itu Allah SWT juga berfirman dalam sebuah hadits qudsi, “Aku bergantung prasangka hamba-Ku kepada-Ku. Bila ia berprasangka baik kepada-Ku, maka kebaikan baginya. Dan bila ia berprasangka buruk, maka keburukan baginya.”

Maka dari itu wahai sahabat-sahabatku, memiliki impian itu sangatlah penting, sehingga setiap remaja harus mempunyai impian yang jelas. Selain itu impian memiliki beberapa fungsi, antara lain:

  1. Penunjuk arah

Dengan impian kita akan mengetahui tujuan kita sehingga kita tidak akan tersesat atau tidak sampai tujuan. Hal ini seperti seorang remaja yang ingin naik taksi tapi ia tidak tahu mau kemana. Sopir taksi itu pun menanyakan kepadanya, punya uang berapa? Lalu remaja itu menjawab, seratus ribu. Mungkin sopir taksi itu akan memarahi remaja tersebut karena tidak tahu tujuannya. Atau mungkin si sopir mengajaknya jalan-jalan, muter-muter sampai argo menunjuk angka pas seratus ribu dan remaja itu diturunkan pada tempatnya semula atau bahkan diturunkan di tempat yang tidak ia kenal. Maka dari itu, sebagai remaja kita harus mempunyai impian sehingga kita meraih semua yang kita inginkan.

  1. Menambah nilai pekerjaan

Karena dengan memiliki impian, hidup kita akan lebih bermakna karena kita tahu tujuan akhir kita. Jadi kita belajar, bekerja, beraktifitas bahkan untuk mengisi waktu luang saja tetapi sebagai jalan kita untuk meraih impian-impian kita.

  1. Memberikan kekuatan pada fungsi impian itu sendiri

Impian yang besar akan menghasilkan upaya yang besar. Dan upaya yang besar pastinya akan memberikan hasil yang maksikmal.sehingga orang harus memiliki yang tinggi agar usaha untuk mencapainya juga menantang. Contohnya ada dua orang yang memiliki impian. Si A memiliki impian ingin mendirikan musholla seluas lima kali lima meter persegi. Si B mempunyai impian membangun islamic centre seluas 100 x 100 meter persegi. Dalam hal ini sangatlah jelas bahwa si B akan mengerahkan segala kemampuannya agar islamic centrenya itu jadi. Ia akan membuat proposal yang bagus, menghubungi teman-temannya yang memiliki tujuan yang sama. Dan akhirnya si B berhasil membangun islamic centre. Berbeda dengan si A, ia hanya perlu modal sedikit dengan kerja yang ringan sehingga usahanya untuk membangun musholla pun dianggap santai. Hal ini berbahaya karena mungkin kita akan kehilangan semangat untuk berusaha.

  1. Menentukan prioritas

Otomatis jika kita memiliki impian, pasti kita akan mengalokasikan waktu,. Tenaga, uang, fikiran untuk mengejar impian kita. Sehingga hidup kita tidak hanya ikut-ikutan anak muda yang lain.

  1. Meramal masa depan

Hidup kita sekarang ini merupakan hasil dari impian dan usaha kita pada waktu sebelumnya. Jadi masa depan kita adalah impian kita saat ini. Oleh karena itu, setiap remaja harus memiliki impian agar masa depannya cerah.

Teman-temanku, begitu banyaknya fungsi impian itu, sehingga kita harus mempunyainya. Agar mulai detik ini setelah kita duduk lalu merenunglah, apa yang harus saya capai? Dan pastinya kita juga harus berkomitmen terhadap apa yang kita niatkan, agar kita tidak menjadi pemuda yang plin-plan. Bersama-sama kita pasti bisa meraih kesuksesan tersebut. Amien..............

Senin, 01 Februari 2010

Some tings about discipline



Muhammad Kemal Abda’u

(Siswa Kelas XI IPS 3 Th 2009/2010)


Sebuah kelas dalam institusi sekolah adalah gambaran dari pengelola dan warganya. Pengelola kelas dalam hal ini adalah guru dan manajemen sekolah yang telah membatasi jumlah siswa yang terdapat dalam satu kelas.

Suasana kondusif sebagai prasarana terjadinya kedisiplinan bisa jadi lewat resep di bawah ini:

1. Menciptakan dan menerapkan kesepakatan kelas.

Kesepakatan ini juga bisa disebut peraturan. Kelas akan rebut dan guru akan emosi, tanpa peraturan, biasanya guru cenderung pilih kasih dan tidak adil.

Sebagai guru terkadang harus membuat peraturan untuk kelasnya, tapi akan lebih mudah jika melibatkan seluruh warga kelas tersebut. Dijamin, mereka merasa memiliki dan diingatkan secara halus, karena peraturan ini yang membuat siswa itu sendiri.

2. Menumbuhkan kerjasama

Kerjasama adalah salah satu kunci dalam menumbuhkan kebersamaan, mengingatkan seluruh warga kelas untuk bekerjasama menerapkan hal-hal yang sudah disepakati bersama.

3. Komitmen

Peraturan mengenai kedisiplinan mungkin berbeda-beda di setiap kelas. Tetapi, harus ada hal yang sama dan sejalan, hal itu adalah komitmen.

Komitmen adalah sebuah sikap yang menjadikan kedisiplinan terjadi secara natural tanpa paksaan apapun.

4. Open Mind

Dalam menerapkan kedisiplinan, dibutuhkan perangkat tertulis yang mengaturnya. Namun bukan berarti tidak dapat dikoreksi dan dikembangkan bersama seluruh warga kelas. Adakan Class Meeting untuk membahas isu-isu yang berkaitan dengan kedisiplinan. Dalam hal ini guru menjadi fasilitator yang baik, dengan memancing partisipasi siswa saat membahas mengenai peraturan yang berlaku di kelas.

Minggu, 15 Maret 2009

Pudarnya bayang-bayang Tita



Dzul Azmi Afifatul Islam, XD MAT Ma'ahid 08/09

Hawa dingin yang merasuki tulangku tak menyurutkan niatku untuk segera sampai ke sekolah. Tangis yang kutahan menyesakkan dadaku, membuatku tak dapat berkata-kat. Dengan setengah berlari aku menyambar kunci Vario meninggalkan kedua orang tuaku yang heran melihat tingkahku.

Sesampai disana, sekolah masih sangat lengang dan sepi. Aku dapat melampiaskan semua, tumpah sudah tangisku disana, hingga aku merasa ada yang menyentuh bahuku. Aku tersentak melihat yang berdiri di depanku……Kiara!!?? “kenapa kamu menangis? Ada masalah apa?” Tanya Kiara lembut. “Gak usah sok peduli deh kamu! Bukannya kamu senang melihatku menangis.” Sahutku sengan kesal. Baying-bayang kelam itu berputar lagi di fikiranku. “Aku ingin kamu berbagi denganku, siapa tahu aku dapat membantumu…….” Kata Kiara lagi. “Apa kamu bisa kupercaya?”. Entah kenapa aku mengatakan itu, mungkin aku memang membutuhkan teman untuk berbagi, pikirku. “insya allah, aku bisa”. Jawab kiara cepat. Entah kenapa tiba-tiba aku berhambur memeluk Kiara, danb kulihat Kiara bingung namun dia menenangkanku lembut. “Tolong aku Kara….tolong aku…..aku takut”. Kataku dengan sesenggukan. “Tenang Tita….tarik nafas dalam-dalam dan ceritakan padaku pelan-pelan denganku ya…”. Kata Kiara lembut.Teng….Teng….Teng….. bel berbunyi manandakan jam pelajaran akan dimulai. Sepanjang jam pelajaran, fikiranku masih berputar** dan kulihat Kiara masih berfikir tentang kata-kataku tadi.

**

Sejak bersahabat dengan Kiara, hari-hariku terasa lebih ringan. Satu-persatu problemku mengalir pada Kiara dan ia benar** menjaga rahasiaku. Termasuk bayangan kelam itu, ya…. Bayangan ketika aku digoda om-ku sendiri, ketika aku diciumi dan aku selalu dirayu dengan dalih dia menyayangiku. Problem inilah yang membuatku hancur. Aku ingin menghancurkan baying-bayang itu sebelum aku dihancurkan olehnya. Aku dan Kiara akan mencari solusi yang tepat dan sesegera mungkin.

**

“Kiara, aku takut sama ayah dan ibu. Ayah pasti akan marah dan ibupun sedih. Dan takutnya lagi, dikira aku mau aja lemah. Aku bukan seperti itu… aku sudah melawan sekuatku dan dia benar – benar bengis”. Kataku dengan menahan tangis. “ Aku mengerti Ta…, tapi kamu harus berani mengatakannya, sebelum ada orang lain yang membongkarnya. Besok aku akan menemanimu”. Bales Kiara dengan tegas tetapi lembut.“OK ! besok ke rumahku jam 8 pagi”, sahutku dengan optimis.

**

Jam 8, Tet… tet…. “ Assalamu’alaikum”, pintu terbuka …

“oh.. nak Kiara.. masuk, Tita ada di dalam, masuk aja ke kamarnya di pojok itu”. Kata Ibuku dengan menunjuk kamarku. “ Gimana ini Ra… aku takut”. Kataku sambil meremas-remas jemariku yang dingin. “ Ayo …cepat… aku akan membantumu”.

**

“Ayah, Ibu.. Aku ingin ngomong sesuatu.. ini penting..” kataku, “Ada apa Tita… tidak seperti biasanya, sepertinya rahasia ya…?” Tanya mereka. Aku bercerita selengkap-lengkapnya ditemani dengan Kiara, sampai pada ujungnya orangtuaku mengambil keputusan untuk mengundang om-ku.


**

Setelah 1 minggu….

Diary…

Bayang kelam mulai runtuh…..

Lenyap dari pikiranku…….

Ku kan mulai lembaran baru…….

Terima kasih ya Rabbi….

Atas petunjuk dan hidayah-Mu…..

Kiara adalah karunia terindah dalam hidupku….

Miss perfect yang sombong tidak akan ada lagi….

Aku akan menjadi muslimah yang sejati…..

Bantu aku ya ….Rahim….

“AKU AKAN BERUBAH……”

Kututup Diaryku dengan hati yang berbunga-bunga….

Dengan sigap kunyalakan varioku untuk shopping. Aku akan membeli beberapa pakaian muslimah dan seragam baru yang panjang seperti yang di kenakan Kiara.


Sesampai di rumah aku mengemas baju-bajuku yang tidak memenuhi “standard” menutup aurat ke dalam kardus. Kemudian ku ganti dengan pakaian-pakaian baruku. “Ini baru namanya baju”. Kata batinku yang senang.

**

‘Tita…..cepat sarapan nanti terlambat sekolah…..!!” Panggil ibuku. “Iya bu…..” Kataku sambil keluar dari kamar. Ayah dan ibu heran melihatku berubah…..


“Tita kamu tidak main-main,kan?” Tanya orang tuaku. “Ya….tidaklah. mulai sekarang Tita akan menutup aurat dengan sempurna, biar kejadian yang lalu tidak terulang kembali”. Jawabku dengan lancer.

Di sekolah aku seperti artis. Teman-teman semua melihatku seperti tidak percaya, seolah mereka berkata TIta berjilbab? Apa gak salah?.

“Tita….kamu…..” kata Kiara. “Ya….aku berubah, aku mau bertaubat dan menjadi muslimah yang baik, karena itu Bantu aku ya,Ra….” Kataku. “Pasti aku Bantu, kita kan sahabat yang jalinan kita tidak akan terputus meski waktu dan jarak memisahkan”. Jawab Kiara. “Terima kasih ya,Ra…. Kamu selalu ada untukku dan menolong dari kelamnya hidupku, terlebih lagi, kamu dapat memudarkan bayangan kelam yang sekarang telah hilang dari fikiranku”. Aku dan Kiara saling merangkul sampai-sampai kita menangis karena terharu mengenang masa-masa yang telah kita lewati bersama.



Selasa, 10 Maret 2009

KECURANGAN PASTI AKAN KALAH



Feti Kharistina, Santriwati Kelas XD MAT Ma'ahid 08/09




Ada sebuah cerita tempatnya di sebuah desa yang sangat melosok yang terletak di kabupaten Demak. Di desa tersebut ada seorang lurah yang sangat jahat dan kejam dia suka menggunakan uang rakyatnya utnuk berpesta dengan anak buahnya seperti: minum-minuman haram, dll. Dan pada suatu hari kemudian ada pemberitahuan dari kabupaten bahwa ada pemilihan kepala desa baru, dan otomatis jabatan si lurah tadi berhenti, adapengumumsn dari balai desa siapa yang ingin mencalonkan diri ingin menjadi lurah.

Pada saat itu ada seorang yang mendaftarkan jadi lurah dja itu masih muda, alim, dll pokoknya dia baik dan bijaksana kalah sama si lurah tadi jahat, kejam, curang, dll. Tibalah saatnya untuk mulai kampanye, si lurah tadi berkampanye dengan curang seperti: membagi-bagikan uang pada masyarakat, memberi makanan, memberi baju, dll. Lajn dengan si calon lurah tadi yang alim dia Cuma minta do’a dan dukungannya dia tidak mau curang dan melanggar peraturan karena dia tahu bahwa Allah yang menentukan semuanya dan dja bertawakal kepada Allah. Dia tahu kalau masyarakat sangat sengsara selama dipimpin oleh si lurah tadi kerna dia mendengar dari masyarakat (keluhan ),. Dia menyalon diri karena dia tidak mau kalau warga masyarakat sengsara dan pada saat itu pula tidak ada yang berani mendaftarkan untuk menjadi lurah, katanya mereka takut sama si lurah yang kejam katanya natj kalau yang jadi lurah kok tidak dia lagi maka dia akan mengganggu keluarganya si calon lurah yang jadi dan akhirnya tidak ada yang mendaftar. Si calon lurah tadi yang alim mendaftar/ ingin menjadi sudah mempunyai leyakinan yang kuat dan dia sudah bertawakal kepada Allahbahwasanya orang yang curang itu pasti kalah, soal keluarganya nantj itu semua dia serahkan pada Allah dan minta pertolongan pada Allah SWT.

Saatnya berkampanye sudah habis, masa pemilihan kepala desa pun tiba. Acara pun dimulai pukul 07:00 selesai, masyarakat telah memilih sesuai hati nuraninya. Pemungutan suara mulai dihitung pada kotak pertama yang menang si calon lurah yang alim tadi. Dia menang sampai kotak yang ketiga , jumlah kotak semua hanya ada empat. Dan pada kotak yang ke 4 terjadi kericuhan. Apa yang terjadi? Ternyata panitia diancam oleh anak buahnya si lurah yang jahat tadi agar panitia berbuat curang dan diberi uang suapan tapi alhamdulillah si panitia tadi tidak mau karena perbuatan itu sangat keji. Dan polisi pun bisa melakukan tindakan apapun karena polisi tadi mau menerima uang suapan dari si lurah tadi sampai si calon lurah tadi dipukul dengan botol oleh anak buahnya tadi tapi dia langsung lari dan turun dari panggung dan akhirnya kericuhan dapat diselesaikan. Dan hasilnya bahwa yang menjadi lurah itu si lurah tadi tapi, tapi masyarakat tidak terima dengan hasil tadi, ada yang melaporkan di kabupaten tentang tindakan si lurah yang kejam dan curang.

Akhirnya si calon lurah yang alim tadi yang selalu berpegang teguh dan bertawakal kepada Allah atas kejujuran dan dia benar-benar yakin bahwasanya Allah akan menolong orang- orang yang bertawakal kepadanya. Maka untuk itu kita harus benar-benar yakin kepada Allah bahwa Dialah yang akn menolong hambanya yang selalu bertawakal dan orang-orang yang beriman kepada-Nya.



feti ا

KASIH SAYANG

Risalatus Salma, Santri XD MAT MA'AHID 08/09

Kasih sayang adalah sifat yang paling indah. Mungkin, banyak definisi tentang kasih sayang. Tapi banyak yang menyimpulkan kasih sayang adalah menyakitkan. Misalnya, kita dimarahi/ditegur oleh orang tua kita Karena tidak makan, itu adalah wujud kasih sayang mereka pada kita.
Banyak contoh-contoh kasih sayang yang kita dapatkan dari lingkungan kita. Misalnya, banyak muda-mudi mengisyaratkan bahwa kasih sayang adalah “valentine”. Menurut saya itu adalah salah, karena kasih sayang adalah rasa mengasihi dan menyayangi. Valentine adalah budaya yahudi yang mengisyaratkan cinta dengan coklat dan warna pink. Mengapa demikian, karena Yahudi ingin merusak budaya Islam dengan adanya Valentine.
Seharusnya kita tidak usah tanggapi hal-hal yang merusak Islam. Menurut pendapat Ust. Musaba’ : Kasih sayang berbeda dengan cinta” yah itu benar. Sama halnya ‘manis dengan cantik’, kalau kita sayang tentu kita akan cinta walaupun itu tidak mesti, tapi kalau cinta tidak mesti cinta ….OX !
Kasih sayang orang tua terhadap anaknya, guru dengan muridnya, kakak dengan adiknya itu adalah contoh kasih saying yang tulus dari hati. Kalau kasih sayang terhadap pacar …………….itu ngga’ abadi….he…he…he…468325465X.(SALMA)[GENUG]

CINTA FITRI PADA ADIK-ADIKNYA



Islahiyah, kelas X D MAT Ma’ahid 08/09

Di suatu desa tinggallah sebuah keluarga kecil yang terdiri dari ayah, ibu dan ketiga orang anaknya. Nama dari tiga orang anak tersebut ialah: Anak pertma bernama Fitri, ia murid kelas X di salah satu Madrasah Aliyah swasta di kotanya, anak kedua bernama Rini, ia murid kelas VII di salah satu Madrasah Tsanawiyah Negeri di kotanya dan anak ketiga bernama Adi yang masih duduk di kelas V Sekolah Dasar Negeri di desanya, sedangkan ayah mereka bernama Pak Budi yang bekerja sebagai guru swasta di Madrasah Aliyah Swasta tempat fitri bersekolah, selain sebagai guru swasta, Pak Budi juga bekerja sebagai petani demi menghidupi keluarganya dan istrinya bekerja sebagai Ibu Rumah Tangga dan membantu pekerjaan suaminya di sawah.

Karena kondisi ekonomi di keluarga ini yang tidak begitu mewah atau sangat sederhana, setiap kali ketika berangkat sekolah, Pak Budi harus memboncengkan kedua anaknya yaitu Fitri dan Rini. Walaupun sepeda Motor yang ia punya adalah pemberian dari mertua Pak Budi yang sudah cukup lama, tapi sepeda motor ini sangat bermanfaat bagi keluarga ini. Karena jarak sekolah yang dekat dengan rumah, setiap hari Adi berjalan kaki ketika pergi ke sekolah.

Suatu hari Fitri dan Rini akan berangkat ke sekolah, karena pada saat itu adalah musim hujan, ternyata seragam Rini basah karena kebocoran, karena rumah yang mereka tempati sangat sederhana dan lumayan tua sehingga sudah banyak dari genting-genting rumah tersebut yang sudah rusak dan apabila musim hujan sering kebocoran. Karena hujan tadi malam turun ketika keluarga ini sudah terlelap tidur, sehingga Rini tidak sadar kalau pakaiannya kebocoran.

Sebagai kakak yang baik, Fitri lebih mementingkan adiknya sehingga ia meminjamkan seragam barunya kepada adiknya, ia lebih memilih memakai seragam lamanya dari MTs yang masih bisa dia pakai. Dan hari itu juga sepatu adi rusak sehingga tidak dapat dipakai lagi. Karena yang dibelikan sepatu barupada tahuna ajaran baru kali ini hanya Rini, karena uang tabungannya yang paling banyak, tetapi Rini lebih mementingkan adiknya sehingga ia meminjamkan sepatu barunya kepada adiknya.

Karena kerelaan atau lebih mengutamakan orang lain (إيثار ) maka keluarga ini lama kelamaan menjadi keluarga yang sejahtera dan bahagia, karena setiap kelemahan satu sama laindapat tertutupi oleh kelebihan satu sama lain. Keluarga sepeti inilah yang lebih disukai Allah Swt.

Contoh seperti kisah di atas adalah salah satu sikap إيثار di dalam lingkungan keluarga.

Senin, 02 Maret 2009

Karya Untuk Islam


Roidah Azizah, XD MAT Ma'ahid 008/2009


Saudaraku, kita hidup di dunia tidak sendirian, banyak orang-orang di sekitar kita. Alangkah indahnya hidup ini ketika kita bisa menghiasnya dengan itsar, karena mendahulukan kepentingan saudara kita daripada kepentingan kita merupakan salah satu kunci kebahagiaan. Itsar memang susah dilakukan, apalagi dibiasakan. Tapi ‘Don’t worry’ ada Allah swt, Pemberi solusi semua masalah dalam kehidupan. Seperti janji-Nya dalam QS At Taubah 40. لا تحزن إن الله معنا, so… terhadap apa lagi kita merasa takut, jika telah mengetahui bahwa Allah bersama kita, أبدا.......

Kita bisa berdoa kepada Allah, agar kita dimudahkan dalam urusan kebaikan, termasuk itsar. But, kita juga harus mengiringinya dengan usaha, untuk itu semangat juang and motivasi kudu ada pada diri kita, sehingga dengan optimis level tinggi kita melangkah dengan بسم الله الرحمن الرحيم … seperti kata JV: “Kulangkahkan kakiku dengan bismillah, yakinlah hari ini begitu indah, kulakukan apa yang baik kudapat, oh semuanya sangat indah”.

Yang pertama….. kita kudu bisa mencintai saudara kita, inget ka nada sebuah hadits yang menyatakan bahwa:

لا يؤمن أحدكم حتى يحب لأخيه ما يحب لنفسه -رواه البخاري ومسلم

Seorang diantara kalian tidak (dikatakan sempurna) beriman sehingga dia mencintai saudaranya sebagaimana ia mencintai dirinya sendiri”(HR Bukhari dan muslim)

Nah untuk itu kita kudu bisa mencintai saudara kita, OK!

Yang kedua…… kita coba sedikit demi sedikit, step by step untuk itsar, mulai dari hal-hal yang kecil, and don’t forget, kita kudu jaga hati kitaagar tetap ikhlas niat just for menggapai ridho Allah.

Satu prinsip yang kudu kita pegang;

“ LAKUKAN APA YANG BISA KITA LAKUKAN SEKARANG DENGAN MAKSIMAL”

Seperti itsar, selagi kita bisa mencoba dan melakukannya, why not?

Wahai Saudaraku, mari kita coba untuk menghiasi hidup kita dengan indahnya itsar, dengan harumnya Itsar dan dengan kemuliaan itsar, sehingga kelak tidak ada tangisan di alam kubur karena kita telah menghiasi hidup kita dengan kebaikan-kebaikan, salah satunya itsar. And Jangan lupakan nikmat kesempatan dan nikmat kesehatan yang masih Allah berikan kepada kita, cozz.. kita tidak tau kapan Allah mengutus malaikat Izrail untuk mencabut nyawa kita.

Ada 1 permata indah yang dapat mengingatkan kita akan kematian,

“ IF, KITA MENINGGAL BESOK, APA YANG KITA BAWA UNTUK MENGHADAP ALLAH?

APAKAH KITA TERMASUK ORANG YANG MERUGI ? YANG MENYESAL DAN MENANGIS DI KUBUR ?


So, Itsar merupakan salah satu jalan agar hidup kita bermanfaat. Sehingga kelak kita tidak termasuk orang-orang yang merugi, Amiiin….


Udah dulu, udah dulu, udah dulu.. kami pamit dulu… (by JV)


Untuk Saudaraku dimanapun mereka berada, semoga bermanfaat dan berguna untuk kebahagiaan dan keselamatan kita di dunia maupun di akhirat.



الحمد لله رب العالمين

Senin, 23 Februari 2009

Bertawakal Kepada Allah



Sintia Nurdiani


Di dalam Islam, setiap orang-orang muslim memahami bahwa tawakal adalah berserah diri kepada Allah Swt. Contohnya: Seperti pada waktu semesteran, kita belajar, berdoa, berusaha , begitu juga minta kepada Allah Swt semoga dimudahkan dalam mengerjakan soal-soal bias lebih tenang.
Dari semua yang ada diatas tadi, kita semua pasti akan tahu hasilnya, karena itu diperlukan perbuatan tersebut yang sudah dikerjakan, baik di dalam bermasyarakat dan di dalam pemerintahan.
Kita semua sangat berterimakasih kepada Allah Swt karena hanya Kepada Dialah, Kita minta pertolongan dan kepadanya kita semua akan kembali.
Semua yang diberikan oleh Allah Swt, kita syukuri, Kita wajib menjalankan semua perintahNya dan menjauhi segala yang dilarangNya, itulah yang diperintahkan kepada setiap ummat Islam.

ADIL DI DALAM KELUARGA

Mujahidah, XD 2008/2009

Di dalam sebuah keluarga, diperlukan orang tua yang adil kepada anak-anaknya. Keadilan dalam keluarga sangat penting, karena anak akan mencontoh apa yang dilakukan orangtuanya. Apabila kedua orangtuanya bersikap adil kepada anak-anaknya, maka anaknya pun akan meniru sikap tersebut, begitupun sebaliknya.
Kalau dalam sebuah keluarga orangtua tidak bersikap adil kepada anak-anaknya, maka bias jadi anak yang tidak mendapat keadilan itu akan merasa dibeda-bedakan atau mungkin akan merasa iri.
Misalnya; seorang ayah memberi uang kepada anaknya yang kecil Rp. 10.000, sedangkan kepada anaknya yang lebih besar Rp. 5000, Maka anak yang lebih besar akan merasa kalau ia dibeda-bedakan dengan adiknya, karena ia merasa kebutuhannya lebih banyak daripada adiknya, tapi kenapa dia mendapat uang lebih sedikit?, pikirannya pasti akan seperti itu.
Bagi orangtua yang adil akan memberikan sesuatu sesuai dengan kebutuhan anak-anaknya. Orangtua adalah pemimpin dalam sebuah keluarga , dan dalam setiap kepemimpinan akan dimintai pertanggungjawabannya di akherat kelak. Maka dari itu, kita harus berbuat adil kepada siapapun. Kita tidak boleh memihak kepada salah satu.

Sabtu, 14 Februari 2009

Pengorbanan Seorang Pemuda


M. Kemal Abda'u, Santriku kelas XD MAT Ma'ahid 08/09

Ditengah suatu kota besar di Indonesia, hiduplah seorang pemuda yang rajin beribadah. Sehari-harinya ia habiskan untuk beribadah kepada Allah SWT. Di siang hari, ia habiskan waktu untuk puasa, dan di waktu malam ia habiskan untuk Qiyamullail.

Suatu hari saat pemuda itu sdang berjalan melewati suatu pasar modern di kota tersebut, ia melihat suatu barang yang membuat dirinya terpesona, sungguhlah ia menginginkan barang itu.
Maka mulai hari itu ia mulai bekerja untuk bisa mendapatkan barang tersebut.
Hari pertama ia bekerja kepada seorang pemilik restoran untuk menjadi tukang cuci piring.. Mulai dari pagi hari, ia sudah dihadapkan ratusan piring kotor yang harus ia cuci. Pekerjaan tersebut akhirnya selesai juga pada sore hari. Di hari pertama, ia sudah cukup medapatkan banyak uang untuk memiliki barang yang ia idam-idamkan.
Hari kedua ia bekerja pada seorang mandor. Ia bekerja sebagai kuli bangunan di sebuah proyek perumahan. Pada hari itu, ia mendapatkan upah yang lumayan besar.
Hari berikutnya ia bekerja sebagai tukang bersih-bersih pada sebuah kantor swasta. Ia bekerja membersihkan lingkungan kantor. Di hari ini ia memperoleh upah yang lumayan besar karena ia bekerja dengan cekatan.
Karena uang yang dikumpulkan sudah cukup untuk membeli barang impiannya, iapun pergi ke tempat dijualnya barang tersebut.
Ketika ia diperjalanan, ia melihat seorang bapak-bapak yang sedang menangis di pinggir jalan, lalu ia menghampirinya, “ Pak, kenapa bapak menangis?” Tanya sang pemuda. Lalu jawab bapak tersebut, “ saya tidak punya uang dik…” Maka dengan akhlaknya yang baik, uang yang harusnya ia gunakan untuk membeli barang idamannya ia berikan semuanya kepada bapak-bapak tersebut.
Lalu bapak-bapak tersebut berterimakasih sebesar-besarnya kepada sang pemuda itu. Pemuda tersebut sudah tidak menginginkan barang idamannya, Sisa umurnya ia habiskan hanya untuk beribadah kepada Allah Swt.

ADIL


Risma Indrasari, santriku kelas XD MAT Ma'ahid 08/09

Suatu hari ada seorang laki-laki yang bernama Zakaria, dia mempunyai seorang istri yang bernama Umi Zulaikha dan kedua anaknya Izah dan Ali. Mereka adalah keluargha yang sangat bahagia.

Suatu Ketika Zakaria pergi mencari nafkah untuk keluarganya kira-kira selama seminggu, Lalu Zakaria pergi…..
Satu minggu telah berlalu, Zakaria pulang ke kampong halamannya. Dia sangat rindu sekali dengan istri dan kedua buah hatinya. Selama dalam perjalanan pulangnya, dia menyempatkan diri untuk mampir ke sebuah toko membelikan kado buat kedua buah hatinya tercinta, kado yang ia beli yaitu kitab suci Al Quran. Dalam hatinya berkata “Bismillahirrahmanirrahim ya Allah semoga Izah dan Ali suka dengan kado ini” Setelah dia selesai membayar ke bagian kasir lalu Zakaria pulang. Ketika sampai di rumah, Zakaria mengetuk pintu dan mengucap salam. Lalu Izah membukakan pintu ”Anakku bagaimana kabar Umi dan Adikmu?” “Alhamdulillah, Abi. Kita baik-baik. Pasti Abi capek sebentar, ya! Izah buatin minum dulu.”
Beberapa menit kemudian Izah mengantarkan minuman yang dia bikin tadi untuk Abinya.
Hari sudah semakin sore ketika Zakaria duduk santai di teras belakng rumah, dia memanggil kedua anaknya “Izah…….Ali……”
Lalu mereka menjawab “Iya Abi”
“Sini Abi punya sesuatu buat kalian”
Kata Ali “Apa ini Abi?”
“Udah buka saja”
Lalu mereka membuka hadiah tersebut satu….dua …….tiga.
Kata Ali “Hore alhamdulillah Ali dapat al-Qur’an baru. Kalau kakak dapat apa?”
“Sama seperti adik.”
“Abi kenapa hadiah buat aku dan kak Izah sama”
“Karena Abi ingin memberikan hadiah yang sama biar adil. Kalau Abi tidak adil nanti kalian berdua satu sama lain iri. Dengar ya nak…….! Sifat iri hati itu tidak baik. Allah tidak menyukai hambanya yang mempunyai sifat iri ”

Bersambung……….

Kamis, 04 Desember 2008

KERINDUAN SI ALIF KECIL

(Indah Nushiah, muridku kelas XD MAT MA’AHID KUDUS)


“Ibu kapan pulang, yah? Alif ingin banget ketemu sama Ibu” Tanya Alif suatu hari.

“Ibumu pergi ke tempat yang sangat indah, sayang”, jawab ayahnya seperti biasanya.

Bersambung…….

INDAHNYA KESABARAN

(Siti Nurbaya, muridku kelas XD MAT MA’AHID KUDUS)


Pagi yang indah, langit tampak cerah, burung-burung terdengar berkicauan, seakan menyambut Naila yang sudah siap berangkat sekolah…..

Bersambung……

KEDZALIMAN MEMBAWA PETAKA

(Kholid Assyaifullah muridku kelas XI IPA 2 MAT MA’AHID KUDUS)

Pada suatu hari ada dua orang musafir yang sedang berkelana untuk menuju sebuah negeri, mereka adalah yamin dan yasar. Yamin mempunyai sifat hemat, dia menghemat perbekalannya, ia hanya memakan secukupnya jika ia sudah lapar, sedangkan yasar mempunyai sifat boros, dia menghabiskan perbekalannya.

Hingga akhirnya, di suatu gurun, perbekalan yasar telah habis karena dimakan terus menerus, sedangkan perbekalan yamin masih banyak karena dihemat. Pada waktu merewka berdua beristirahat, yamin mengeluarkan perbekalannya dan memakannya sedikit, sedangkan yasar tidak mengeluarkan apapun karena perbekalannya telah habis.

Melihat Yasar tidak mengeluarkan perbekalannya, Yamin bertanya: “Kenapa kamu tidak mengeluarkan perbekalanmu Yasar?”, “Perbekalanku telah habis” jawab Yasar. Mengetahui hal tersebut, muncul rasa iba pada diri Yamin, lalu ia mengambil setengah bagian dari perbekalannya tersebut dan memberikannya pada Yasar.

Melihat perbekalan Yamin masih banyak, muncul rasa iri pada diri Yasar dan ingin mendzolimi sahabatnya tersebut. Yasar pun menunggu sahabatnya tertidur, lalu ia mengambil perbekalan Yamin dan pergi meninggalkannyauntuk melanjutkan perjalanannya.

Ketika terbangun, Yamin terkejut karena mengetahui bahwa perbekalannya hilang dan Yasar juga telah pergi, tetapi ia menghadapinya dengan sabar dan ikhlas, ia pun melanjutkan perjalanannya sampai beberapa kilometer hingga ia menemukan sebuah kafilah yang akan pergi ke negeri yang ia tuju, ia pun menumpang sampai ke negeri tersebut.

Adapun Yasar, ia tersesat di gurun selama beberapa hari, sampai perbekalannya habis, hingga akhirnya ia mati kelaparan di tengah gurun pasir.

Itulah ganjaran karena berbuat dzalim kepada orang lain

Berhati-hatilah!

Jumat, 24 Oktober 2008

Aku Ingin Pulang

AKU INGIN PULANG
Akhis Soleh Ismail
(muridku kelas XD MAT Ma'ahid 2008/2009)

Pada hari kamis tanggal 15 oktober 2008 setelah selesai sekolah aku bermain catur di kamar dua dengan anak tsanawi ketika sampai ditengah permainan tiba-tiba aku ingat rumah hingga aku kalah karena aku tidak konsen dalam bermain.
Setelah selesai bermain aku langsung pergi ke kamar untuk memasukan pakaianku kedalam tas, kemudian aku mencari Pembina pondok pada waktu itu yang membina pondok adalah ust. Musaba' Lc aku cari ust. Musaba; di kamarnya tetapi tidak ada yang ada dikamarnya pada waktu itu ust. Makmur lalu dia memberitahuku tentang keberadaan ust Musaba', katanya dia barada dimasjid lalu aku menuju kemasjid setelah bertemu dengannya aku bilang " tadz izin pulang" tapi apa jawabannya "tidak boleh karena bukan waktunya" setelah mendengar jawaban darinya maka hatiku rasa seperti terpukuli karena aku sangat ingin pulang sehingga aku kalah catur ditambah tak boleh pulang lagi hatiku sangat kacau
Berhubung aku orang yang baeriman maka aku sabar dalam menghadapi hal diatas. Karena aku sabar maka gak jadi kehilangan uang 10.000 karena jika aku jadi pulang pasti ust Musaba' akan menghukumku dengan denda 10.000 seperti teman-temanku yang sudah terlanjur pulang, ternyata sabar itu beruntung.

NB : Kalau baca harus sabar
-jika ada kata-kata yang tidak baik aku minta ma'af

DUA JAM UNTUK AYAT-AYAT CINTA

DUA JAM UNTUK AYAT-AYAT CINTA

M. Kemal Abda'u

(Muridku XD MAT Ma'ahid 2008/2009)

Hari itu, tepatnya hari jum'at tanggal 16 mei 2007 saat saya berulang tahun yang ke-15 pada hari itu cuaa sangat cerah sekali aku ingin ulang tahunku tahun ini beda dari ulang tahun-ualang tahunku yang sebelumya yaitu mau nonton bioskop! Untungnya, hari itu film ayat-ayat cinta baru dibuka untuk dinikmati para penonton.

Pagi itu saya beargegas untuk membersihkan diri. Setelah benar-benar yakin kalau saya itu ganteng lalu saya baergegas untuk berangakat.

Perjalanan kali ini sungguh tidak menyenangkan perjalanan tarasa sangat lama sekali karena saya ingin cepat-cepat sampai di tempat nonton bioskop itu, tepatnya di solo grand mall solo. Tapi setelah sampai SGM saya tidak langsung nonton bioskop tapi shalat jum'at dulu untungnya shalat jum'at yang saya ikuti itu yang mengisi khutbah adalah ust Abu Bakar Baasyir. Saya benar-benar khusyuk mendengarkan tausiyahnya. Sungguh sangat merasuk kedalam hati.

Setelah shalat jum'at saya baru ke SGM disana saya melihat-lihat aksesoris-aksesoris model terbaru sebenarnya waktu itu ada kalung yang bagus…….sekali, tapi kerena teman saya tidak mau membealikan ya tidak jadi membelinya.

Setelah sampai ke bioskop, astaghfirullah telah terjadi antrian yang sangat panjang tapi karena saya sudah niatkan jadi tidak masalah antri panjangpun saya terjang, setelah mendapat tiket saya baru masuk ketempat nonton, ternyata yang bearminat menonton ayat-ayat cinta itu banyak sekali, dari remaja-remaja anak kuliayahan akhwat-akhwat juga ada.

Setelah saya menonton film tersebut sebenarnya saya sedikit kecewa karena filmnya tidak terlalu sama dengan novelnya tapi saya juga senang karena berkenalan dengan banyak orang.

Setelah itu saya lalu pulang kepondokku tercinta Al Hikmah.sesampainya disana saya langsung tidur karena cuapek banget.

THE END

KELABU 7 TAHUN

KELABU 7 TAHUN

Oleh: Dzul Azmi

(muridku kelas XD MAT 2008/2009)


Pkl 22.00 WIB, 19 oktober 2008

Dear dairy sabar….sabar….dan sabar.......

Suatu saat semuanya pasti akan berubah! Semuanya akan kau tuai hasilnya…...Kata-kata itulah yg membuatku harus melapangkan dada dan sabar.

Dairy…

Aku ingin tak kuat lagi . Semakin lama sabar itu membuatku harus menahan kemauanku sendiri.

Ya…Allah bantulah aku dan kuatkanlah aku dalam meniti hidupku ini karena sabar itu sangat sulit, tapi aku tidak akan diam diri menjalani hidup ini. Aku akan membanggakan orang tuaku.

Sambil menutup Diary-nya Nia beranjak merangkai mimpi-nya ( tidur-Red ).

Nia…..bangun sayang….,sudah subuh, "suara lembut has ibuku dan sentuhan tangan itu membangunkanku.

"Sudah jam berapa bu….?" Tanya Nia.

"Sudah jam 04.00, Nia…." Jawab ibu seraya meninggalkan menuju ke dapur.

Sambil menatap langit-langit rumahku aku sibuk dengan pikiranku, sejak kecil aku hidup dalam lilitan ekonomi. Gali lobang tutup lobang adalah hal yang biasa dalam keluargaku. Pertengkaran ayah dan ibuku juga sering terjadi, itupun karena masalah ekonomi. Ketika aku menatap wajah ibuku aku melihat kepedihan dan sakit mendalam yang disembunyikan dengan senyumnya. Dan ketika melihat wajah ayahku kebencian dan api kemarahan yang berkobar-kobar kurasakan. Ingin kuberontak keegoisan ayahku, tapi ku tak bisa. Untung kakak ibuku menyekolahkanku setinggi-tingginya dan sesuai keinginanku. Berakit-rakit kehulu, bersenang-senang kemudian. "Mungkin kamu merasakan kepedihan dimasa kecilmu tapi masa depanmu sudah menanti kebahagiaan untukmu". Itulah nasehat yang selalu diucapkan ibuku ketika aku putus asa. Bearibu kata sabarpun tak luput dari nasehat ibuku.

"Nia…!melamun…aja,ingat udah siang lho…!"kata ibu mengagetkanku.

"Eh…ehm…iya…bu…"jawabku sekenanya.

Pukul 06.30 aku berangkat sekolah. Di sekolah tak seorangpun tahu problemku. Di sana aku cukup dikenal guru,teman-teman juga banyak. Ayah dan ibuku adalah alumni sekolahku yang dikenal baik. Karena itu tidak mungkin aku curhat. Sebab itu akan menjadi aib dan mencoreng nama bajk keluargaku. Aku harus menyimpannya sendiri dan menahan semua rasa sakit yang merajam dan menyayat hatiku , membuatku sering menangis bila ku mengimgatnya. Sekarang aku duduk dikelas X SMA Nusa Bangsa.

7 TAHUN KEMUDIAN.....


Assalamu'alaikum………. Ibu…… Nia kangen……

"YA Allah….. Nia", suara ibu menyambutku

"Ayah….mana bu?" Tanyaku, meskipun aku benci tapi tak bisa kupungkiri aku rindu. " ada ….di belakang, beliau lagi sibuk banyak pesanan, Nia….? Jawab ibuku.

Alhamdulillah, gumamku, 5 tahun semuanya benar-benar berubah. Ibuku terlihat begitu bahagia dan benar-benar ikhlas dengan ayahku, " lho… mbak, kapan pulangnya…?" Tanya adikku. " Baru", jawabku. "Bagaimana Nia? Kerjanya lancer kan?" Tanya ayahku tiba-tiba. "Alhamdulillah… iya yah". Jawabku.

Setelah menyelesaikan S1 di Yogyakarta, aku menjadi guru SDIT di sana juga. Aku menerima pesanan kue yang cukup ramai, sehingga aku meminta tolong temanku untuk tinggal dan membantuku. Kadang-kadang aku seperti tidak percaya, tapi aku berpikir tidak usah mengingat sesuatu yang menyakitkan, sebab itu akan membuat dendam yang tidak habis-habis. Aku harus mensyukuri nikmat Allah dan berfikir ke depan.

Tidak terasa sudah satu minggu aku di rumah. Semalam hujan, bau tanah yang basah sangat khas. Ketika aku menyapu tiba-tiba ada mobil berhenti di depan rumah. " Lho…. Itu mobil bude, tapi yang di belakang, mobil siapa? Gumamku pada ibu. Budeku menghampiriku dengan senyum-senyum dan mengajak ibuku bincang-bincang di dalam. Tak lama kemudian ibuku mengajak ayahku juga. Aku bingung, sebenarnya ada apa ini? Tanyaku dalam hati. Kebingunganku terjawab, ada seseorang yang mau menghitbahku. Ha… siapa? Tanyaku dalam hati menambah kebingunganku.

Kemudian keluarlah dari mobil tadi sosok yang kukenal beserta keluarganya, Umar … ya ….Umar, Temanku di Universitas, dia satu ruangan denganku, selain asdos dia juga ketua Rohis di kampus. Apakah dia yang akan mengkhitbahku? Batinku. Tiba-tiba " Dia yang akan melamarmu Nia…, kamu sudah kenal kan?" Tanya budeku. " Iya… bude" jawabku.

Setelah keluargaku menyetujui, akupun menerima khitbah Umar. Setelah satu minggu, aku dan Umar melakukan ijab Kabul di rumahku.

Ya Allah…..

Terima kasih atas apa-apa yang Engkau berikan padaku. Engkau telah menjawab do'aku.

Ya.. Allah….

Ampunilah hamba-Mu yang hina dina ini. Yang pernah tidak menerima keputusan-Mu. Engkau memang Maha adil, Firman-Mu tak pernah salah, Ampuni aku ya Allah, berikanlah aku kemudahan dalam menjalani hidup ini, ,emyampaikan amanat yang telah Engkau berikan padaku. Amiin……, Nia menutup do'anya dengan air mata kebahagiaan.